Dimsum, makanan lezat yang memikat selera dari berbagai belahan dunia, adalah kekayaan kuliner Cina yang telah menjadi favorit di meja makan global. Dengan sejarah panjang dan beragam variasi, dimsum bukan hanya tentang rasa yang menggoda, tetapi juga merupakan perjalanan sensorik yang memuaskan. Artikel ini akan membimbing Anda melalui sejarah dimsum, ragam jenisnya, dan pengalaman unik dalam menikmati hidangan lezat ini.
Dimsum memiliki akar yang dalam dalam sejarah kuliner Cina, dimulai pada masa Dinasti Tang (abad ke-7 hingga ke-10). Awalnya, dimsum disajikan sebagai makanan ringan di kedai teh di sepanjang Jalur Sutra. Pada perkembangannya, dimsum menjadi semakin populer dan mendunia.
Jenis-jenis Dimsum
Bola Daging (Meatballs) Bola daging, kecil namun penuh cita rasa, menjadi ikon dimsum. Dibuat dari campuran daging cincang dan bumbu khas, bola daging dapat dinikmati dalam variasi rasa seperti sapi, ayam, atau udang.
Pangsit Pangsit dengan kulit yang tipis dan isian yang kaya, menawarkan sensasi mengigit yang memuaskan. Jenis pangsit meliputi pangsit goreng, pangsit rebus, dan pangsit kukus.
Chun Juan (spring roll atau lumpia) Spring roll atau lumpia adalah salah satu jenis dimsum goreng yang harus kamu coba. Dimsum goreng ini ngga kalah hits dengan dimsum kukus, lho. Spring roll terbuat dari tepung tipis yang membuat rasanya renyah setelah digoreng. Biasanya, spring roll dimakan dengan cocolan saus yang terbuat dari kecap Inggris.
Bakpao (Baozi) Nah, pasti kamu sudah nggak asing lagi dengan jenis dimsum yang satu ini. Bakpao dimsum sebenarnya memiliki ukuran lebih kecil jika dibandingkan dengan bakpao yang dijual di Indonesia pada umumnya. Biasanya bakpao berisikan daging ayam atau daging sapi.
Siu Mai (siomai) Siu Mai atau Siomay ini mungkin juga bisa dikatakan populer karena masyarakat Indonesia tentu sudah familiar dengan nama ini. Dimsum ini terbuat dari tepung gandum yang dibentuk tipis lalu isiannya adalah daging. Anda bisa menikmatinya langsung tanpa bumbu apapun atau bisa dicocol dengan saus asam manis pedas.
Har Gao (hakau) Jenis dimsum yang satu ini merupakan pangsit berbentuk bulan sabit yang memiliki bungkus bening. Kulit hakau terbuat dari gandum dan tepung tapioka. Isi dari dimsum ini bermacam-macam, mulai dari udang serta ayam.
Zheng Feng Zhua (angsio ceker) Dimsum yang satu ini memang berbeda dengan dimsum kebanyakan. Tetapi angsio ceker ini termasuk dalam jenis dimsum. Umumnya, angsio dimasak dengan cara dikukus dan memiliki rasa yang lembut, segar, dan manis.
Mantou atau mantau Dimsum jenis ini memiliki bentuk yang mirip dengan bakpao. Namun bedanya, mantau tidak memiliki isian daging seperti bakpao. Mantau hanya terbuat dari tepung terigu.
Dimsum di Seluruh Dunia
Meskipun berasal dari Cina, dimsum telah menemukan tempat istimewa di berbagai dapur di seluruh dunia. Di negara-negara Asia seperti Jepang, Korea, dan Thailand, dimsum telah diadaptasi dengan sentuhan lokal yang khas. Di Barat, restoran dimsum menjadi destinasi populer bagi pencinta kuliner yang mencari petualangan rasa.
Pengalaman Menikmati Dimsum
Mengunjungi restoran dimsum adalah pengalaman unik. Suara ketuk pintu teko teh, aroma harum, dan meja penuh dengan pilihan hidangan memikat indera Anda. Dari sarapan ringan hingga makan malam bersama keluarga, menikmati dimsum adalah lebih dari sekadar makanan; itu adalah momen untuk dinikmati dan dibagikan. kami tunggu kehadiranmu di meja restoran serbafood yang menyajikan banyak pilihan dimsum halal dan sehat.
Dimsum, dengan keanekaragaman jenis dan sejarahnya yang kaya, menawarkan petualangan kuliner yang tak terlupakan. Dari pinggiran jalanan Cina hingga meja makan internasional, dimsum terus mengundang para penikmat makanan untuk meresapi kelezatannya. Mari berpetualang dalam dunia dimsum dan nikmati setiap gigitannya.